
MILIK ALLAH
Kisah Para Rasul 4:32–35
Dan dengan kuasa yang besar
rasul-rasul memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus
dan mereka semua hidup dalam kasih karunia
yang melimpah-limpah.
(Kis. 4:33)
Peristiwa Paskah menegaskan bahwa hidup kita sekarang adalah karena pengurbanan Anak Allah. Kita semua adalah milik Allah karena Allah telah “membeli” hidup kita dengan darah dan nyawa Kristus, Anak Tunggal-Nya. Karena kita adalah milik Allah, maka Allahlah yang berhak untuk melakukan apa pun dalam hidup kita. Allah berkuasa atas kemampuan, talenta, dan kepintaran apa pun juga yang ada dalam diri kita. Allah mampu memberikan apa saja yang terbaik untuk kita.
Jemaat mula-mula hidup dalam karunia Allah yang melimpah-limpah. Mereka merasakan kasih karunia yang melimpah-limpah karena sudah menjadi milik Allah. Hidup dalam karunia Allah yang melimpah itu diwujudkan dengan sikap sehati dan sejiwa. Mereka saling mendukung dan peduli dalam hal materi sehingga tidak ada yang berkekurangan. Jika mereka memiliki tanah atau rumah, mereka menjualnya dan hasilnya dibagikan kepada sesamanya sesuai keperluan. Orang-orang percaya ini juga memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus.
Setiap orang yang menerima Kristus berarti menjadi milik Allah. Teladan cara hidup jemaat mula-mula mestinya menginspirasi kita untuk menyatakan syukur atas apa yang sudah dilakukan Allah bagi kita. Di tengah kehidupan yang makin individualis, kita dipanggil untuk menyatakan kepedulian. Sudah selayaknyalah kita mengucap syukur atas berkat yang sudah kita terima sebagai anugerah Tuhan dengan cara saling peduli. Sudahkah kepedulian sebagai ungkapan syukur terwujud dalam keseharian Anda?
- Mengapa jemaat mula-mula saling peduli dan mendukung?
- Sebagai tanda ungkapan syukur karena menjadi milik Allah, apa wujud kepedulian Anda kepada sesama?
Pokok Doa: Komitmen untuk menyatakan kepedulian dengan perbuatan nyata.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 65.000,-/tahun
Rp. 7.500,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama