
TIDAK PERCAYA
Lukas 9:37-43a

“Dan aku telah meminta kepada murid-murid-Mu
supaya mereka mengusir roh itu, tetapi mereka tidak dapat.”
(Luk. 9:40)
Seorang pemain akrobat melakukan sebuah pertunjukan, yakni menaiki sepeda di atas seutas tali di air terjun Niagara. Pemain akrobat ini lalu memberikan tantangan kepada penoton, “Siapakah yang berani saya gendong untuk melewati air terjun ini dengan sepeda?” Tidak ada seorang pun yang merespons tantangannya, kecuali seorang anak kecil. Anak itu maju dan dengan berani menaiki pundak sang akrobat. Mereka berdua lalu melewati air terjun Niagara dengan selamat. Gemuruh tepuk tangan penonton membahana, seakan tidak mau berhenti. Ternyata, anak kecil tersebut adalah anak dari sang akrobat. Anak ini percaya kepada ayahnya dan ayahnya pun tidak mengecewakan kepercayaan anaknya.
Hal yang kontras terlihat dalam kisah pengusiran roh pada seorang anak yang sakit oleh Yesus. Ketika Yesus dan beberapa murid-Nya turun dari gunung terjadi kehebohan, karena para murid tidak berhasil melakukan pengusiran setan, walaupun mereka telah diberi kuasa oleh Yesus. Tanpa kehadiran Yesus, mereka tidak dapat melakukannya. Ini menunjukkan kurangnya iman para murid. Begitu pula dengan si ayah yang menyalahkan para murid karena tidak sanggup mengadakan kesembuhan; tindakannya juga menandakan iman yang guncang.
Youth, jangan sampai kita tidak percaya kuasa Tuhan, khususnya saat menghadapi masalah besar atau situasi sulit. Justru di saat seperti itulah iman kita diuji. Jangan takut dan jangan mengeluh. Sikap seperti itu sama sekali tidak menyelesaikan masalah. Seharusnya, semakin beriman kita kepada Tuhan, semakin besar kuasa-Nya memampukan kita mengatasi setiap masalah dan pergumulan yang kita hadapi.
- Apa yang membuat para murid tidak dapat melakukan pengusiran setan?
- Apa yang membuat hidup kita seakan ”kurang” mengalami mukjizat Tuhan?
Pokok Doa: Percaya akan kuasa Tuhan yang mampu memberikan mukjizat.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama