30
Mar

BELAJAR RENDAH HATI

Yohanes 12:12-16

“Jangan takut, hai Putri Sion, lihatlah, Rajamu datang, duduk di atas seekor anak keledai.”

(Yoh. 12:15)

 

 

 

Apa sih yang dipercakapkan oleh oma dan opa kalau sudah berkumpul ? Salah satunya adalah menceritakan tentang anak cucunya, tentang karier dan kesuksesan anaknya, rumah besar di perumahan elite yang dimiliki anak mantunya, tentang kepintaran cucunya yang menjadi juara atau mendapat beasiswa studi di luar negeri, dan lain sebagainya.

 

 

Penginjil Yohanes menceritakan ketika Tuhan Yesus masuk ke Yerusalem sebagai raja yang dinanti-nanti, justru Yesus tidak mau menonjolkan diri. Ia menunggangi seekor anak keledai yang mungkin jalannya juga pelan-pelan. Yesus tidak menunggangi seekor kuda yang gagah dan jalannya pasti lebih cepat. Semua itu hendak menggambarkan kerendahan hati Yesus yang tulus di hadapan orang banyak. Kerendahan hati Yesus juga tampak dalam keseharian Yesus dalam melayani. Yesus seringkali meminta orang untuk tidak memberitahukan kepada orang lain perbuatan ajaib yang telah Ia perbuat. Sebagai murid Tuhan, kita juga perlu meneladani kerendahan hati Yesus dan menjauhkan diri dari kesombongan. Belajarlah rendah hati dengan tidak menonjolkan kehebatan diri sendiri, sebab apa yang kita peroleh adalah anugerah Tuhan saja.

 

 

DOA:

Ya Tuhan, ajar kami rendah hati seperti Engkau agar kami dapat menjadi saksi Tuhan yang benar. Amin.

Multiple Ajax Calendar

March 2024
S M T W T F S
« Feb    
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930
31  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 75.000,-/tahun

Rp. 12.500,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama