Zakharia 11:4-17

“… Aku akan menyerahkan manusia masing-masing

ke dalam tangan gembalanya dan ke dalam tangan rajanya ….”

(Za. 11:6)

 

 

 

Ada sebuah acara kuis di televisi berjudul Super Deal 2 Milyar. Di dalam kuis tersebut, setiap peserta diminta untuk membuat pilihan-pilihan masing-masing. Pilihan tersebut divariasikan antara uang atau barang yang ditutupi tirai atau barang yang berada dalam kotak. Jika peserta salah memilih, mereka bisa mengalami kerugian karena mereka hanya akan mendapatkan tirai atau kotak kosong. Kuis ini bisa menyadarkan kita bahwa hidup adalah sebuah pilihan. Sebagai manusia, kita harus terus memilih, termasuk di dalamnya memilih siapa yang harus kita ikuti dalam hidup ini.

 

 

Zakharia 11:4-17 juga berbicara mengenai pilihan. Di dalam Zakharia 11, bangsa Israel telah salah memilih sehingga mereka mengalami kerugian. Mereka memilih untuk menolak nabi utusan Allah dan dengan demikian mereka menolak Allah yang mengutusnya. Yang mengerikan adalah pilihan tersebut dibuat oleh para pemimpin Israel ketika itu. Itu sebabnya, para pemimpin Israel disebut sebagai gembala yang menelantarkan dombanya. Allah marah melihat hal tersebut. Alhasil, kerugian didapatkan oleh bangsa Israel. Pada akhirnya, Israel menjadi hancur akibat berjalan di luar kehendak Allah.

 

 

Youth, di dalam kehidupan kita, kita pun akan dihadapkan pada pilihan-pilihan. Marilah kita belajar memilih dengan baik untuk mengikuti apa yang menjadi kehendak Allah dalam hidup kita, apalagi jika Tuhan memercayakan pelayanan kepada. Mari kita belajar untuk terus mencari kehendak-Nya melalui doa, pembacaan Alkitab secara pribadi, persekutuan, dan berbagai media lainnya agar apa yang kita pilih sungguh-sungguh seturut kehendak-Nya.

 

 

1. Apa yang menjadi pilihan pemimpin Israel sehingga Allah marah kepada mereka?
2. Apa yang akan kita lakukan agar setiap pilihan kita seturut kehendak-Nya?

 

 

Pokok Doa: Hikmat untuk memilih.