6
Feb

BELAS KASIH

Matius 12:9-14

“Karena itu boleh berbuat baik pada hari Sabat.”

(Mat. 12:12)

 

 

 

Indonesia kerap diterpa sejumlah bencana, mulai dari gempa bumi, tanah longsor, gunung meletus, banjir bandang, kebakaran hutan, bahkan tsunami. Bencana itu tentu saja menimbulkan korban jiwa yang tak sedikit, belum lagi kerugian harta benda. Di tengah duka yang melanda, umumnya jiwa kemanusiaan masyarakat terpanggil. Orang berbondong-bondong memberi bantuan agar derita para korban menjadi ringan. Rasa kemanusiaan menembus sekat perbedaan di dalam masyarakat. Semua orang bahu-membahu tanpa memandang suku, agama, ras, juga latar belakang masing-masing.

 

 

Bacaan hari ini menyebut seorang lumpuh sebelah tangannya sedang berada di rumah ibadat. Orang Farisi mencobai Yesus dengan pertanyaan jebakan: Bolehkah menyembuhkan pada hari Sabat? Tindakan menyembuhkan masuk kategori “bekerja” sehingga dilarang pada hari Sabat. Orang Farisi sebenarnya tidak peduli terhadap keadaan orang sakit itu. Mereka hanya ingin membuat Yesus celaka. Yesus menjawab bahwa hari Sabat diadakan untuk manusia. Artinya, manusia berkuasa untuk mengatur hari Sabat. Hari Sabat menjadi waktu khusus bagi manusia untuk berhubungan dengan Tuhan, tanpa melupakan hakikat kemanusiaannya. Bagi Yesus, berbuat baik di hari Sabat adalah hal penting, sedangkan orang Farisi lebih suka meninggalkan orang dalam keadaan sakit daripada melanggar aturanaturan keagamaan.

 

 

Youth, Yesus mengajarkan cara pandang baru. Praktik iman kita tidak boleh menghalangi praktik kebaikan di tengah kehidupan. Berbuat baik adalah sarana kita untuk menghidupi iman di dunia ini. Iman tanpa perbuatan adalah mati.

 

 

  1. Mengapa Yesus melanggar aturan Sabat?
  2. Apa kebaikan yang dapat Anda lakukan untuk orang-orang di sekitar?

 

 

Pokok Doa: Komitmen terus berbuat baik.

Multiple Ajax Calendar

February 2021
S M T W T F S
« Jan   Mar »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama