MEMILIH UNTUK MENGAMPUNI
Yesus berkata kepadanya: “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.”
(Matius 18:22)
“Mengapa kamu masih suka bermain dengan Stefi sih, Ki? Dia kan suka mengganggu kamu,” tanya Ria kepada Kiki. “Iya sih, tetapi Stefi sudah meminta maaf, kok,” jawab Kiki. “Ah, dulu juga pernah meminta maaf, tetapi dia ulangi lagi perbuatannya! Aku sih tidak percaya lagi pada Stefi, Ki,” ujar Ria kepada Kiki.
Adik-adik, memang tidak mudah untuk memaafkan orang yang sering mengulangi kesalahannya. Namun, Kiki tetap memilih untuk memaafkan Stefi. Kiki lebih suka berdamai dengan Stefi. Mari kita membaca Matius 18:21-22! Petrus bertanya kepada Tuhan Yesus: Sampai berapa kali kita harus mengampuni orang yang bersalah? Tuhan Yesus menjawab, “Tujuh puluh kali tujuh kali!” Jawaban Tuhan Yesus berbeda sekali dengan perkataan banyak orang. Biasanya orang sering berkata, cukup tiga kali mengampuni orang lain. Namun, Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk selalu bersedia mengampuni orang lain.
Adik-adik, yuk kita belajar mengampuni orang yang bersalah kepada kita. Kita mengampuni karena Tuhan terlebih dulu mengampuni kita. Selain itu, mengampuni dapat membuat hati kita damai dan gembira.
Doa:
Bapa di Surga, tolonglah aku untuk mengampuni orang yang bersalah kepadaku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama