1 Samuel 18:1-5

Ketika Daud habis berbicara dengan Saul, berpadulah jiwa Yonatan dengan jiwa Daud; dan Yonatan mengasihi dia seperti jiwanya sendiri.

(1 Samuel 18:1)

Suatu komunitas atau pertemanan biasanya diikat oleh hal yang sama. Komunitas bikers , misalnya, diikat oleh hobi yang sama terkait motor. Begitu pun dengan persahabatan. Biasanya seseorang bersahabat dengan mereka yang memiliki persamaan dengan dirinya. Namun, bukan tidak mungkin sebuah persahabatan terjalin antara dua orang yang saling berbeda dan bertolak belakang.

Kisah persahabatan Daud dan Yonatan tercatat di dalam Alkitab. Dua orang ini berasal dari latar belakang yang sangat berbeda. Daud berasal dari keluarga penggembala, sedangkan Yonatan adalah anak seorang raja. Dikisahkan dalam teks Alkitab bahwa jiwa mereka saling berpadu. Kamu dapat membaca dalam perikop selanjutnya bagaimana persahabatan mereka terus terjalin meski Saul, ayah Yonatan, membenci Daud dan ingin membunuhnya. Berkali-kali Yonatan membela Daud dan membantunya hingga selamat dari percobaan pembunuhan yang dilakukan oleh Saul. Meskipun perbedaan di antara mereka bagai jurang yang dalam, persahabatan mereka justru menjembatani perbedaan yang ada.

Teens, di sekitarmu pasti ada teman-teman yang berbeda denganmu. Mungkin agama mereka berbeda dengan agamamu. Atau, hobi mereka berbeda dengan hobimu. Mungkin ada teman-temanmu yang berasal dari keluarga sederhana. Atau, ada teman-temanmu yang justru berasal dari keluarga kaya raya. Betapapun berbedanya kamu dan mereka, jalinlah persahabatan dengan mereka. Bukankah hidup akan terasa lebih baik jika kamu memiliki banyak sahabat ketimbang memiliki musuh? Lagi pula, persahabatan membuat perbedaan menjadi tidak berarti. Sebab, melalui persahabatan, kamu akan belajar untuk saling menghargai satu dengan yang lainnya. Melalui persahabatan yang terjalin, kamu juga ikut menciptakan dunia yang penuh kedamaian.