Yeremia 3:15-25

“Kembalilah, hai anak-anak yang murtad! Aku akan menyembuhkan engkau dari murtadmu.”

(Yer. 3:22)

 

 

Suatu ketika terjadi perbincangan antara tukang cukur bernama Tono dan seorang Kristen bernama Doni. Tono mengatakan bahwa ia tidak percaya kepada Tuhan karena masih banyaknya penderitaan dan permasalahan di dunia. Jika Tuhan ada, maka tentu tidak akan ada penderitaan dan permasalahan. Doni kemudian terdiam. Ketika Doni keluar dari tempat cukur itu, mendadak ia kembali lagi dan mengatakan bahwa ia juga tidak percaya adanya tukang cukur. Ia tidak percaya karena ia baru saja melihat banyak orang yang berambut panjang dan tidak terawat. Tono protes! Ia mengatakan bahwa tukang cukur ada, tetapi orang-orang itu tidak mau datang kepadanya. Demikianlah Doni berkata bahwa Tuhan pun demikian. Tuhan ada, tetapi orang-orang tidak mau datang kepada-Nya sehingga timbullah permasalahan dan penderitaan.

 

Kisah tukang cukur ini mengingatkan kita pada kisah umat Israel dalam Yeremia 3:15-25. Janji Tuhan dalam Yeremia 3 adalah janji yang diberikan pada umat Tuhan yang mau berbalik kepada Tuhan. Umat yang menyimpang dari Tuhan harus menanggung akibat dari perbuatan mereka. Mereka dijajah dan akhirnya mengalami penderitaan. Sekalipun demikian, Tuhan berjanji memulihkan kondisi mereka selama mereka mau berbalik kepada Allah.

 

Youth, Tuhan mengingatkan kita bahwa sesungguhnya Ia menghendaki yang terbaik bagi kita. Masalahnya, terkadang kita berpaling dari-Nya. Akibatnya, kita mengalami pergumulan dan permasalahan. Mari kita belajar untuk tetap bersama-Nya. Dengan demikian, apa pun yang kita alami, kita dapat tetap merasakan perlindungan dan cinta kasih Allah dalam hidup kita.

 

1. Apa saja janji Tuhan dalam Yeremia 3 kepada umat yang mau berbalik kepada-Nya?

2. Bagaimana upaya kita agar dapat tetap setia hidup bersama dengan Tuhan?

 

 

Pokok Doa:

Kekuatan untuk dapat tetap setia kepada Tuhan.