10
Nov

PERSAUDARAAN YANG RUKUN

Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!

(Mzm. 133:1)

 

 

Memiliki keluarga yang saling mendukung satu sama lain dalam menjalani kehidupan ini adalah hal yang sangat diinginkan oleh semua orangtua. Mereka akan begitu bahagia melihat anak-anak bertumbuh dengan baik, saling menolong dan mendukung. Orangtua juga pasti berharap bahwa jika suatu saat anak-anak tidak lagi hidup bersama, persaudaraan di antara mereka tetap terjalin dengan rukun. Persaudaraan yang rukun bukan berarti terhindar dari berbagai dinamika dalam relasi. Relasi yang dibangun antara manusia bisa saja mengalami gesekan bahkan konflik kapan pun. Namun, bukan berarti relasi dapat dibiarkan menjadi kaku dan beku sehingga persaudaraan menjadi retak dan hancur. Pemazmur mengungkapkan harapannya agar saudara-saudara diam bersama dengan rukun.

 

Sobat Lansia, sebagai orangtua, kiranya di dalam doa kita, kita juga memohon agar kehidupan keluarga terjalin tetap rukun. Kita perlu terus mendampingi anak-anak kita agar mereka dapat menjalani kehidupan dengan baik. Kita juga harus terus menjadi teladan dalam iman bagi anak-anak kita. Sebab, persaudaraan yang rukun hanya dapat terwujud dalam keluarga ketika semua anggota keluarga mau dipimpin oleh Tuhan. 

 

 

DOA:

Tuhan, berkatilah anak-anak kami agar dapat memberi diri dipimpin oleh Tuhan, dan persaudaraan yang rukun dapat terjalin karena diikat oleh kasih Tuhan. Amin.

Multiple Ajax Calendar

November 2022
S M T W T F S
« Oct   Dec »
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
27282930  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama