“Kami tidak merasa puas, karena kami melalaikan firmanA llah untuk melayani meja.”

(Kisah Para Rasul 6:2)

“Ki, bagaimana kalau kita beli vitamin lalu kita berikan kepada Pak Kirno? Tentu kita perlu makan makanan yang sehat dan minum vitamin. Aku pikir Pak Kirno pasti membutuhkannya,” kata Didi kepada Kiki. “Wah, usul yang bagus, Di! Aku setuju. Aku akan menggunakan sebagian tabunganku untuk membeli vitamin. Nanti kita berikan vitaminnya samasama kepada Pak Kirno, ya,” jawab Kiki kepada Didi.

Adik-adik, Kiki dan Didi memiliki hati yang peduli terhadap sesama, ya. Yuk kita baca Kisah Para Rasul :1-7! Kedua belas rasul juga memiliki hati yang peduli. Kesibukan dalam melayani membuat mereka tidak bisa memperhatikan para janda yang membutuhkan bantuan. Janda adalah sebutan bagi perempuan yang suaminya sudah meninggal. Itu sebabnya kedua belas rasul memilih tujuh orang untuk memperhatikan orang-orang yang kesusahan.

Adik-adik, mari kita berlatih untuk memiliki hati yang peduli. Mulailah dengan memperhatikan orang di sekitar kita. Kemudian pikirkan hal apa yang bisa kita lakukan untuk menolong mereka. 

Doa:

Bapa di Surga, berikanlah aku hati yang peduli terhadap sesama. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.