Ibrani 9:23-28

…demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang.

(Ibr. 9:28)

 

 

Imunisasi adalah proses pemberian vaksin pada tubuh seseorang agar timbul antibodi yang memberikan kekebalan terhadap penyakit berbahaya yang dapat mengakibatkan kematian. Di Indonesia ada beberapa jenis imunisasi wajib yang harus diterima saat usia anak-anak. Salah satunya adalah imunisasi BCG. Imunisasi ini dapat melindungi tubuh dari kuman penyebab penyakit tuberkulosis (TB). Imunisasi ini diberikan hanya satu kali seumur hidup pada bayi usia 2-3 bulan. Antibodi yang timbul setelah imunisasi itu dapat bertahan sepanjang hayat penerimanya. Sekali untuk selamanya.

 

Seperti itu pulalah penulis Surat Ibrani menggambarkan pengurbanan Kristus: sekali untuk selamanya. Demi menghapus dosa manusia, kurban harus dipersembahkan bagi Allah. Dalam Perjanjian Lama, seorang imam mempersembahkan hewan kurban berulang kali. Namun, dalam Perjanjian Baru, yang dikurbankan bukan lagi hewan kurban, melainkan Yesus Kristus, Sang Anak Domba Allah. Yesus Kristus memberi diri-Nya sendiri sebagai kurban bagi Allah, demi umat-Nya, hanya sekali dan untuk selamanya (Ibr. 9:28).

 

Youth, karena pengurbanan Kristus ini, kita pun tak perlu lagi mempersembahkan hewan kurban bagi Allah. Dengan demikian, sebagai umat Kristen, yang patut kita bawa dan berikan ialah ungkapan syukur yang tidak terhingga atas kasih Kristus kepada umat-Nya. Sebagaimana Rasul Paulus menasihatkan, kita diajak untuk memberikan seluruh hidup kita sebagai persembahan yang hidup, kudus, dan yang berkenan kepada Allah. Itulah ibadah yang sejati.

 

1. Apa perbedaan kurban persembahan bagi Allah dalam PL dan PB?

2. Sebagai wujud ungkapan syukur, apa saja yang telah Anda berikan selama ini?

 

 

Pokok Doa:

Memberikan yang terbaik dalam hidup sebagai ungkapan syukur bagi Kristus.