TAAT = SELAMAT
Kejadian 6:11-22
Lalu Nuh melakukan semuanya itu; tepat seperti yang diperintahkan Allah kepadanya, demikianlah dilakukannya.
(Kej. 6:22)
Hidup dalam ketaatan bukanlah perkara mudah. Mengapa? Karena dalam ketaatan setiap orang memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan perintah yang diberikan. Contohnya, ketaatan menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi. Hal ini dibutuhkan untuk mengurangi, bahkan memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Setiap orang diharapkan tidak bersikap semau dan seenaknya saja. Benar bahwa setiap orang punya kebebasan dalam bertindak, tetapi tidak berarti abai pada realitas yang ada. Dengan kata lain, ketaatan merupakan hal yang penting yang dapat menuntun setiap orang pada hidup yang lebih baik dan benar.
Ketaatan sebagai hal yang penting ditunjukkan oleh Nuh. Dalam teks Alkitab hari ini, Nuh mendapatkan perintah dari Allah untuk membuat sebuah bahtera. Hal ini dilatarbelakangi oleh ketidaktaatan manusia dengan menjalani hidup yang rusak sehingga Allah hendak memusnahkan bumi dan isinya melalui air bah. Pekerjaan membangun bahtera tidaklah mudah. Nuh harus mempersiapkan, mengukur, dan menata kayu yang dibutuhkan hingga menjadi bahtera, sesuai perintah Allah. Berkat perkenanan Allah dan ketaatan Nuh, ia dan keluarganya serta segala makhluk yang berada dalam bahtera itu selamat.
Youth, hidup dalam ketaatan memang tidak mudah. Namun, menjalani hidup dalam ketaatan kepada Tuhan tidak akan sia-sia. Orang percaya selalu meyakini janji Tuhan ada beserta mereka yang taat dan setia. Ia yang memerintah bukanlah Tuhan yang membinasakan, melainkan yang menyelamatkan.
1. Bagaimana wujud dan dampak dari ketaatan Nuh?
2. Hal apa saja yang sering kali membuat kita memilih tidak taat kepada Tuhan?
Pokok Doa:
Memilih hidup taat kepada Tuhan dalam segala keadaan.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama