“Bangunlah, keluarlah dari tengah-tengah bangsaku, baik kamu maupun orang Israel; pergilah, beribadahlah kepada TUHAN, seperti katamu itu.”
(Keluaran 12:31)

“Mengapa kamu tampak sedih, Karel?” tanya Didi. “Semalam mamaku marah, Di. Nilai-nilai ulanganku banyak yang turun. Aku memang sering main game. Mamaku pun mematikan koneksi internet di rumahku,” jawab Karel kepada Didi. “Karel, mamamu bersikap tegas demi kebaikanmu,” hibur Didi. “Iya, Di, aku tahu mamaku sebenarnya sayang padaku,” kata Karel.

Adik-adik, peringatan diberikan agar kita sadar dan berhenti berbuat kesalahan. Yuk kita membaca Keluaran 12:30-32! Tulah-tulah yang diturunkan Tuhan kepada bangsa Mesir merupakan peringatan bagi Firaun. Namun, Firaun tetap tidak mau membebaskan bangsa Israel. Tuhan pun bersikap tegas. Ia menurunkan tulah kesepuluh, yaitu seluruh anak sulung orang-orang Mesir mati pada malam hari. Akhirnya, Firaun membiarkan bangsa Israel keluar dari Mesir.

Adik-adik, terkadang kita berbuat salah secara berulang. Ketika kita menerima peringatan bukan berarti kita dibenci. Peringatan itu diberikan untuk memperbaiki sikap kita.

Doa:

Bapa di Surga, ajar aku untuk selalu mendengarkan nasihat atau peringatan yang diberikan padaku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.