… juga sampai masa tuaku dan putih rambutku, ya Allah, janganlah meninggalkan aku, supaya aku memberitakan kuasa-Mu ….
(Mzm. 71:18)

Beberapa teman telah mendahului kita di masa pandemi ini. Satu per satu sahabat pergi. Memang tidak semua karena virus corona. Ada yang karena sudah lama berjuang melawan penyakit kanker. Ada yang tiba-tiba tidak bisa menelan makanan lalu meninggal. Ada yang seperti terserang flu berat lalu berhenti bernapas. Ada pula yang tertidur dan tidak bangun lagi. Ketika berita duka datang, mungkin kita akan berkata dalam hati, “Suatu hari akan tiba juga giliranku.” Tuhan selalu memelihara dan menyertai kita sampai umur kita setua ini. Kita tahu, jika kita masih diberi kesempatan ada di dunia ini, berarti Tuhan ingin kita tetap menyaksikan kebaikan Tuhan kepada orang-orang yang mengenal kita.

Mari kita ingat kembali segala kebaikan-Nya sewaktu kita masih muda dan biarlah itu menjadi motivasi kita untuk makin dekat dengan-Nya. Sobat Lansia, mungkin tidak banyak lagi yang bisa kita lakukan saat ini. Namun, jika ada yang masih bisa kita lakukan sebagai bentuk pelayanan kita kepada Tuhan, lakukanlah itu dengan setia dan sukacita. Pelayanan kita adalah bentuk pewartaan akan kebaikan Tuhan. Mintalah Dia untuk selalu bersama kita sehingga kita dimampukan untuk tetap dapat melakukan pekerjaan Tuhan, meski usia sudah tidak muda lagi.

DOA:
Terima kasih, Tuhan, untuk kasih setia-Mu yang tidak pernah meninggalkan kami sejak kami masih muda dan kuat sampai saat ini ketika kami sudah lemah dan tidak sesehat dulu lagi. Amin.