Kisah Para Rasul 6:1-7

Karena itu, saudara-saudara, pilihlah tujuh orang dari antaramu, yang terkenal baik, dan yang penuh Roh dan hikmat, supaya kami mengangkat mereka untuk tugas itu ….
(Kisah Para Rasul 6:3)

Luisa, salah satu karakter dalam film Disney Encanto, memiliki karunia kekuatan super. Ia bisa memecahkan batu dengan tangan kosong, memanggul sepuluh ekor keledai sekaligus, dan bahkan memindahkan gereja dari satu lokasi ke lokasi lain. Semua warga desa mengandalkan Luisa sampai akhirnya ia “meledak”. Perasaannya tergambarkan dalam lagu yang ia nyanyikan berjudul “Surface Pressure”. Ia merasa bebannya terlalu berat.

Dalam teks Alkitab hari ini, para rasul menghadapi persoalan terkait pelayanan kepada para janda yang terabaikan. Tampaknya para rasul tidak mampu meng-handle pelayanan meja, yaitu pelayanan kepada orang-orang miskin, termasuk para janda, karena mereka juga harus mengajarkan firman Tuhan. Masalah ini menimbulkan sungut-sungut di antara jemaat. Menghadapi persoalan ini, para rasul memikirkan jalan keluar dengan memilih orang-orang yang dapat dipercaya untuk melakukan tugas pelayanan meja. Kriteria orang-orang tersebut adalah baik serta penuh Roh dan hikmat (ay. 3). Usul dari para rasul ini diterima oleh seluruh jemaat dan mereka memilih beberapa nama (ay. 5). Orang-orang pilihan ini kemudian didoakan dan ditumpangkan tangan oleh para rasul (ay. 6) dan masalah pun terselesaikan. Bukan hanya itu, pelayanan berjalan dengan sangat baik dan jumlah murid di Yerusalem makin bertambah (ay. 7).

Teens, saat kamu tidak bisa meng-handle sesuatu, apakah kamu mengakuinya apa adanya? Para rasul dalam teks Alkitab hari ini mengakui bahwa mereka tidak bisa menangani semua hal. Dari kesadaran akan keterbatasan mereka itu, akhirnya muncul usulan yang baik, bahkan berdampak besar bagi perkembangan pelayanan. Belajar untuk mengatakan “saya tidak bisa” memang sulit karena mungkin kamu ingin melakukan semuanya sendiri dengan standar dan caramu. Namun, adakalanya kamu diperhadapkan dengan situasi yang membutuhkan uluran tangan orang lain. So, jangan ragu mengakuinya apa adanya, ya!