“… nantikanlah itu, sebab itu sungguh-sungguh akan datang dan tidak akan bertangguh.”
(Habakuk 2:3)

“Mengaku saja kalau kamu yang mengambilnya, Edo. Daripada aku laporkan kepada ibu guru,” bisik Didi. “Aku tidak mengambilnya, Di!” kata Edo dengan tangis tertahan. Hari itu Melati mengeluh kehilangan uang jajannya. Sebelumnya, Didi melihat Edo masuk ke dalam kelas ketika jam istirahat. Namun kata Edo, waktu itu di dalam kelas ada juga Andi dan Johan.

Adik-adik, siapa yang benar dan siapa yang salah sering kali tidak mudah dibuktikan. Namun, pada akhirnya kebenaran akan terungkap. Orang benar pasti akan menang. Itulah janji Tuhan. Mari kita membaca Habakuk 2:1-3! Nabi Habakuk mengadu kepada Tuhan karena ada banyak kejahatan terjadi di depan matanya. Orang jahat merajalela. Orang benar tertindas. Mengapa Tuhan tidak menolong? Menjawab Habakuk, Tuhan berkata bahwa suatu hari kelak, orang benar akan menang.

Adik-adik, memang sering kali terjadi bahwa siapa yang benar dan siapa yang bersalah itu tidak mudah dibuktikan. Namun, ingatlah janji Tuhan ini: Kebenaran akan terungkap dan orang benar akan menang. Itu pasti!

Doa:     Bapa di Surga, berilah aku keberanian untuk selalu mengatakan
           apa yang benar. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.