“… tetapi orang yang benar itu akan hidup oleh percayanya.”
(Habakuk 2:4)

Air mata Edo mengalir di pipi ketika Andi dan Johan menuduhnya mengambil uang jajan Melati. Edo yakin ia tidak bersalah. Namun, ia juga tidak bisa membela diri. “Ibu tidak bisa menghukum siapa pun. Namun percayalah, suatu hari nanti kebenaran akan terungkap!” kata Ibu Lina, guru wali kelas. Kemudian Ibu Lina menyuruh semua murid kembali ke kelas.

Adik-adik, jika kita benar, kita tidak boleh takut. Sebab, Tuhan sudah berjanji bahwa orang yang benar akan menang. Mari kita membaca Habakuk 2:4! “Hidup oleh percaya” berarti memiliki kepercayaan yang kokoh akan janji Tuhan. Apakah janji Tuhan itu? Janji Tuhan adalah bahwa Ia akan memberikan kemenangan dan keselamatan bagi orang benar. Orang yang “hidup oleh percaya” berarti senantiasa percaya akan janji Tuhan walau tampaknya orang jahat berkuasa dan menang.

Adik-adik, Tuhan berpihak pada orang benar. Suatu hari nanti kebenaran akan terungkap dan orang benar akan menang. Percayailah itu dalam sepanjang hidup kita! Hiduplah dengan tetap melakukan yang benar.

Doa:     Bapa di Surga, berilah aku kekuatan hati untuk hidup dalam
           kepercayaan yang kokoh akan janji-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus
           aku berdoa. Amin.