Jangan membalas kejahatan dengan kejahatan;
lakukanlah apa yang baik bagi semua orang!
(Roma 12:17)

Sejak kecil Nelson Mandela sudah melihat dan mengalami penindasan yang dilakukan oleh orang keturunan kulit putih di Afrika Selatan terhadap orang berkulit hitam, penduduk asli seperti dirinya. Saat dewasa Mandela aktif dalam pembentukan Liga Pemuda Kongres National Afrika (African National Conggres, ANC). Akibat aktivitas politiknya, Mandela harus mengalami hukuman penjara sejak tahun 1964 dan ia baru dibebaskan pada tahun 1990. Selama 27 tahun Mandela mengalami penderitaan dan siksaan selama dalam penjara. Namun saat ia sudah bebas, Mandela tidak melakukan balas dendam pada kaum kulit putih. Saat ia terpilih menjadi Presiden di tahun 1994, ia justru memulai proses rekonsiliasi antara warga kulit hitam dan kulit putih Afrika Selatan.

Sahabat Senior, mungkin kita akan merasa puas jika membalas perbuatan jahat orang lain dengan kejahatan juga. Namun, membalas kejahatan dengan kejahatan hanya akan memperpanjang siklus kekejaman. Cara menghentikan siklus kejahatan adalah dengan membalas perbuatan jahat dengan kebaikan. Allah telah mengampuni dosa-dosa kita, maka marilah kita berbuat baik kepada semua orang, termasuk terhadap mereka yang pernah berbuat jahat kepada kita.

DOA:
Ya Tuhan, Engkau telah mengampuni dosa dan kesalahan kami.
Tolong kami agar mampu mengampuni orang yang berbuat jahat
kepada kami. Amin.