Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
(1 Tesalonika 5:18)

Hoegeng Iman Santoso adalah mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) yang terkenal sebagai pribadi yang jujur dan rendah hati. Ia hidup dalam kesederhanaan, meski beberapa jabatan penting pernah diembannya, seperti Menteri Urusan Iuran Negara dan Kepala Jawatan Imigrasi Indonesia. Namun, meski pernah menduduki jabatan Kapolri, Hoegeng tidak mau memanfaatkan jabatannya untuk memperkaya diri atau demi kepentingan keluarganya. Hoegeng tak memiliki kekayaan apaapa, tetapi ia tetap mengucap syukur atas kehidupannya.

Sahabat Senior, banyak orang yang selalu merasa kurang. Mereka berlomba-lomba untuk mencari kekayaan, jabatan dan kehormatan. Gaya hidup sederhana dianggap sebagai sesuatu yang ketinggalan zaman. Banyak pejabat dan keluarganya tidak merasa malu untuk memamerkan harta dan gaya hidup mereka yang mewah. Padahal banyak dari kemewahan itu diperoleh dengan cara yang salah, yakni dengan mencuri uang rakyat atau korupsi. Rasa kurang seringkali membuat orang tidak bisa bersyukur. Namun, firman Tuhan hari ini mengajarkan kita untuk mengucap syukur dalam segala hal. Tidak perlu merasa malu untuk hidup sederhana. Yang terutama adalah hidup bersyukur dan tetap memulikan Tuhan.

DOA:
Ya Tuhan, kami bersyukur atas kehidupan dan kecukupan yang Engkau
sudah berikan. Ajar kami untuk selalu bersyukur dan memuliakan
Engkau. Amin.