Berbahagialah orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya,
dan yang ditutupi dosa-dosanya.
(Roma 4:7)

Pada Selasa, 6 Maret 2012 diadakan upacara penguburan Jeremiah Small (33 tahun), guru berkebangsaan Amerika yang ditembak mati oleh muridnya di Kurdistan. Jeremiah, guru di sekolah Kristen ditembak oleh muridnya, Bayar Sardar (18 tahun). Sardar kemudian menembak dirinya sendiri setelah membunuh gurunya. Keluarga Jeremiah datang ke Kurdistan untuk menguburkan jenazah anaknya. Mereka mengampuni Sardar dan memberkati semua orang yang mereka temui. Keluarga ini sangat berduka, tetapi mereka menunjukkan kekuatan kasih yang mengampuni. Hal ini mengesankan bagi masyarakat Kurdistan, karena bagi mereka mengampuni adalah konsep yang asing bagi agama dan komunitas mereka.

Sahabat Senior, pengampunan selalu memberikan masa depan yang lebih baik daripada membalas dendam. Yesus telah memberikan teladan pengampunan, saat Dia mengampuni orang-orang yang menyalibkan Dia. Kita adalah orang-orang yang berbahagia karena kita sudah diampuni oleh Tuhan. Marilah kita juga mengampuni orang-orang yang bersalah kepada kita. Memberi pengampunan mungkin terasa berat dan menyakitkan, tetapi akan menghasilkan sukacita pada akhirnya.

DOA:
Ya Tuhan, sama seperti Engkau telah mengampuni kami, mampukan
kami juga untuk mengampuni orang yang bersalah kepada kami.
Amin.