… kamulah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup ….

(2 Korintus 3:3)

Meta kesal pada mama- nya. Ia kemudian menju- luki mamanya: “Ibu yang paling cerewet sedunia”. Kiki yang mendengar cerita Meta kemudian berkata, “Kamu seharus- nya bersyukur lo, Meta, kamu masih punya Mama. Jangan ulangi menjuluki mamamu seperti itu, ya. Mama adalah anugerah Tuhan bagi kita.”

Adik-adik, mengejek orangtua adalah per- buatan yang dibenci oleh Tuhan. Sebagai saksi Tuhan di dunia, kita seharusnya berkata dan berbuat baik seperti yang Tuhan kehendaki. Mari kita membaca 2 Korintus 3:1-6! Paulus menegaskan kepada jemaat Korintus bahwa mereka adalah surat Kristus. Surat yang dapat dibaca dan dikenal oleh semua orang. Hal ini yang membuat Paulus bersyukur menjadi pelayan Tuhan karena jemaat setia sebagai saksi Kristus.

Adik-adik, ayo kita menjadi surat Kristus! Artinya, kita mau menjadi saksi Kristus melalui perkataan dan perbuatan kita. Lakukanlah firman Tuhan. Jadilah saksi Kristus di mana pun kita berada.

Doa:    Bapa di Surga, jadikanlah aku surat-Mu yang dapat dibaca oleh orang lain melalui

            perbuatanku yang memuliakan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.