Yeremia 30:12-22

Sesungguhnya Aku akan memberikankan kesembuhan bagimu, Aku akan mengobati luka-lukamu, demikianlah firman TUHAN, sebab engkau telah disebut: yang terbuang, Sion yang tidak dipedulikan seorang pun.

(Yer. 30:17)

 

 

 

Di berbagai media sosial, banyak sekali kata-kata motivasi yang mengatakan bahwa hendaknya seseorang jangan pernah menyerah dan selalu memiliki pengharapan atas segala permasalahan yang ada. Namun, dalam kenyataannya tetap bisa memiliki pengharapan di tengah situasi yang buruk bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Perasaan putus asa dan rapuh dapat dengan mudah menguasai diri, apalagi jika orang tersebut tidak memiliki tempat untuk mencurahkan apa yang menjadi kepenatan dan kesusahan hati. Segala nasihat atau bahkan kata- kata penyemangat rasanya seperti sudah tidak mempan, bahkan rasanya sudah terlalu lelah untuk sekadar bercerita tentang apa yang sedang dihadapi.

 

Allah melalui Nabi Yeremia berbicara kepada umat-Nya bahwa mereka memang sedang mengalami kesusahan dan penderitaan. Tetapi, bukan berarti Allah tinggal diam. Allah berfirman bahwa Ia akan menyembuhkan luka-luka dari umat-Nya, dan hendaknya mereka mau datang kepada-Nya senantiasa. Di saat yang bersamaan, Allah menjanjikan masa depan yang cerah, akan membangun mereka dan kemudian memberikan kedamaian serta sukacita senantiasa.

 

Youth, firman Allah menegaskan bahwa memang hidup manusia tidak senantiasa indah. Namun, segala sesuatu ada masanya. Kegelapan tidak akan berkuasa selamanya dan akan digantikan dengan sinar yang cerah. Hendaknya kamu bisa menanti pertolongan Tuhan dengan penuh pengharapan, serta menantikan sukacita yang diberikan Tuhan kepada mereka yang membutuhkan pengharapan.

 

 

1 . Apa janji Allah bagi umat Israel?

2 . Apa makna pengharapan bagimu?

 

 

Pokok Doa:     Berpengharapan kepada Allah dalam segala keadaan.