2 Tawarikh 29:1-11, 16-19

Katanya kepada mereka, “Dengarlah, hai orang-orang Lewi! Sekarang kuduskanlah dirimu dan kuduskanlah Rumah TUHAN, Allah nenek moyangmu!

(2 Taw.29:5)

Oma Lea terkenal di antara teman-temannya sebagai orang yang rapi dan hidupnya sangat suka dengan kebersihan. Teman dekatnya sangat paham kalau main ke rumahnya pasti akan sangat memperhatikan kebersihan, sebab pasti Oma Lea akan ngomel-ngomel kalau rumahnya jadi kotor dan berantakan. Teman-teman Oma Lea sudah terbiasa untuk membereskan semuanya sebelum pulang supaya Oma Lea senang hatinya.

Di awal pemerintahannya Raja Hizkia mulai berkarya membuka pintu-pintu rumah Tuhan yang sudah lama ditinggalkan umat Israel, lalu memperbaikinya dan yang terpenting menguduskan kembali rumah Tuhan. Ia memerintahkan orang-orang Lewi yang bertanggung jawab atas pelayanan di rumah Tuhan untuk menguduskan dirinya dan menguduskan rumah Tuhan. Yang terutama perlu diperhatikan adalah menguduskan diri sendiri terlebih dulu, yaitu dengan mengaku dosa di hadapan Tuhan dan bertobat. Itulah juga yang harus kita lakukan, hidup kudus di hadapan Tuhan sebelum kita menguduskan rumah Tuhan dan membuat segala sesuatunya seperti yang Tuhan kehendaki. Kita perlu membersihkan hati kita dari segala yang cemar.

DOA:

Ya Tuhan, kami mengaku dosa dan kesalahan kami yang membuat kami tak berkenan di hadapan-Mu. Kuduskanlah kami ya Tuhan.

Amin.