Kejadian 9:8-17

“Inilah tanda perjanjian yang Kuadakan antara Aku dan kamu serta segala makhluk hidup, yang bersamamu, turun-temurun, untuk selama-lamanya:

(Kej. 9:12)

 

 

Ada beberapa wilayah di Indonesia yang rawan mengalami bencana banjir di saat musim penghujan. Pemerintah di daerah-daerah tersebut biasanya telah menyiapkan berbagai strategi dan program pengendalian banjir, misalnya pembangunan kanal dan pengerukan sampah di sungai. Dengan program-program tersebut diharapkan banjir dapat dihindari dan diatasi dengan lebih baik.

Sebesar apa pun banjir yang biasa terjadi, maka tidak akan pernah ada lagi banjir air bah seperti yang terjadi di konteks bacaan kita ini.

 

Sebab Tuhan Allah telah berjanji tidak akan membuat air bah yang menutupi seluruh permukaan bumi memusnahkan banyak kehidupan: “Aku menetapkan perjanjian-Ku dengan kamu bahwa sejak ini segala makhluk tidak akan dilenyapkan oleh air bah lagi, dan tidak akan ada lagi air bah untuk memusnahkan bumi.” (Kejadian 9:11). Tanda perjanjian ini menunjukkan bahwa kasih Allah bukan hanya kepada manusia semata namun juga kepada ciptaan lain, yakni binatang dan tumbuhan.

 

Youth, janji Tuhan bukan hanya untuk keselamatan kita semata, namun juga bagi semesta. Segala sesuatu Ia ciptakan dengan baik adanya, maka biarkan itu semua tetap menjadi baik. Mari melibatkan diri secara aktif dalam menjaga kelestarian alam, misalnya dengan mengurangi penggunaan plastik. Segala kebiasaan dan tindakan yang merusak lingkungan harus dihindari dan dihentikan. Mari terus berkarya demi bumi ini, sehingga kehadiran kita dapat menjadi rahmat bagi sesama dan juga bagi semesta.

 

 

1. Apa tanda perjanjian Allah dengan manusia?
2. Apa kesulitanmu dalam melestarikan alam?

 

Pokok Doa: Komitmen mengurangi sampah plastik.