Ulangan 16:1-8

Peliharalah bulan Abib dengan merayakan Paskah bagi Tuhan, Allahmu.

(Ul. 16:1)

Di tengah padatnya aktivitas sehari-hari, kita acap kali menjadi lupa terhadap hal-hal tertentu. Bukan hanya hal-hal yang bersifat detail, tetapi hal-hal besar pun bisa terlewatkan. Misalnya: lupa jadwal latihan, lupa hari ulang tahun pacar, dan lain-lain. Untunglah saat ini kita mempunyai pengingat yakni agenda. Jika dahulu agenda masih berbentuk buku, saat ini sudah banyak aplikasi agenda yang bisa kita unduh di ponsel kita. Sungguh hal yang memudahkan kehidupan.

Orang Yahudi merayakan Paskah yang berbeda dengan Paskah orang Kristen pada masa kini. Orang Yahudi mengingat ketika mereka keluar dari Mesir secara terburu-buru ketika tulah kesepuluh melanda bangsa Mesir. Mereka harus meninggalkan Mesir dengan segera. Di saat sedang dalam pembuangan di Mesir, Allah tetap memperhatikan umat-Nya dan melepaskan mereka dari kesengsaraan. Allah memerintahkan agar peristiwa ini harus dirayakan, sebagai sebuah pengingat atas kebesaran Tuhan yang telah membebaskan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir. Peristiwa ini harus dirayakan secara turun-temurun agar seluruh keturunan mereka mengetahui Allah Israel.

Youth, sudah sepatutnya setiap hari kita mengingat dan bersyukur atas kasih dan penyertaan Tuhan di dalam kehidupan. Sadarilah bahwa keberadaan kita hari ini tidak pernah lepas dari campur tangan Tuhan. Jika saat ini hatimu sedang kecewa karena keadaan, ingatlah bahwa Tuhan sudah melakukan banyak hal di dalam hidupmu. Mengingat kembali akan kebaikan Tuhan di masa lampau akan membangkitkan kesadaran akan keterbatasan kita dan kuasa Tuhan yang tidak terbatas. Jadi ingatlah terus kebaikan Tuhanmu, dan bersyukurlah.

1. Perayaan apa yang Tuhan kehendaki supaya Israel peringati?
2. Memori apa yang paling kamu ingat terkait pertolongan Tuhan?

Pokok Doa: Mereka yang sedang menderita dan berjuang.