Ulangan 15:12-15

Haruslah kauingat bahwa engkau pun dahulu budak di tanah Mesir dan engkau

ditebus TUHAN, Allahmu. Itulah sebabnya aku memberi perintah itu kepadamu pada hari ini.

(Ulangan 15:15)

P ada tahun 17 00- an banyak pedagang Inggris berlabuh di pantai Afrika untuk menangkapi orang-orang Afrika secara ilegal untuk dijadikan budak. Tingginya kebutuhan tenaga manusia membuat perdagangan budak berkembang pesat dan menguntungkan banyak orang di Inggris. William Wilberforce, melihat kejahatan dan ketidakadilan dalam praktik perbudakan. Sebagai anggota parlemen, ia menentang sistem perbudakan dan berjuang menghapus perbudakan di Inggris. Perjuangan 40 tahun menentang praktik perbudakan akhirnya menghasilkan penghapusan praktik perbudakan di Inggris.

Teks Alkitab kita hari ini menjelaskan tentang pembebasan budak yang merupakan orang Ibrani. Tuhan mengajarkan pada umat-Nya, jikalau ada saudara sebangsa yang menjadi budak, hanya boleh dipekerjakan selama 6 tahun. Di tahun yang ke-7 dia harus dilepaskan sebagai orang merdeka dan dibekali dengan pemberian yang cukup. Pembebasan ini dilakukan mengingat sejarah orang Israel yang juga sudah ditebus dari perbudakan di Mesir. Meski aturan ini awalnya terbatas pada orang Ibrani, semangat pembebasan ini berkembang di berbagai bangsa.

Teens, praktik perbudakan kolonial memang sudah dihapuskan. Namun, pada masa kini masih terjadi perbudakan modern, yaitu orang-orang yang dieksploitasi tubuh dan hidupnya demi kepentingan orang tertentu. Mereka dipaksa bekerja, ngamen di perempatan jalan, atau dipaksa menjadi pengemis. Apakah kamu peduli dengan situasi ini? Dengan memiliki kepedulian dan kesetiakawanan pada mereka yang mengalami perbudakan modern, kamu akan menemukan jalan untuk melakukan sesuatu bagi mereka.