MENDENGAR DAN MELAKUKAN
Bacaan: Mazmur 85:8-13 4:2-18
Aku mau mendengar apa yang hendak difirmankan Allah.
(Mzm. 85:9)
Pada suatu hari Minggu di sebuah gereja, ibadah berlangsung sangat semarak. Pendeta berkhotbah penuh semangat, mengajak umat menjadi pelaku firman Tuhan. Namun, selesai ibadah berlangsung, terjadilah keributan di area parkir mobil. Dua anggota jemaat bertengkar sengit, bahkan tampak ingin beradu fisik bila tidak segera dicegah oleh beberapa anggota jemaat yang lain. Sahabat Senior, bukankah peristiwa tersebut sungguh ironis? Jemaat yang baru saja mendengar firman Tuhan telah menjadi jemaat yang melupakan dan melanggarnya. Firman yang didengar seolah berlalu sia-sia.
Sahabat Senior, pemazmur menyadari bahwa sebagai umat, mereka telah melakukan kesalahan di hadapan Tuhan. Mereka tidak mendengarkan Tuhan dan keadaan mereka pun menjadi sangat buruk. Pemazmur menyadari bahwa jalan menuju pemulihan dan kehidupan yang baik adalah mendengarkan Tuhan dan melakukan kehendak-Nya. Sahabat Senior, mendengarkan Tuhan bukan berarti sekadar tahu, melainkan sungguh-sungguh menaati dan melakukan segala sesuatu yang sudah kita dengar tersebut. Mari Sahabat Senior, jadilah pendengar yang baik, yaitu pendengar yang sekaligus pelaku firman Tuhan.
DOA:
Tuhan, ajarlah kami untuk menjadi pendengar dan pelaku firman-Mu. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama