Ulangan 22:13-30

…Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari Israel.

(Ulangan 22:22)

Lina baru beberapa bulan saja berpacaran dengan Bobby. Dalam suatu kesempatan, Bobby mengajak Lina untuk berhubungan seksual dengannya. Lina yang sadar bahwa hal tersebut akan membahayakan dirinya, menolak ajakan pacarnya itu. Bobby sempat merasa kecewa. Namun, beberapa waktu setelahnya, Bobby kembali meminta Lina untuk berhubungan seksual, kali ini dengan nada memaksa. Akhirnya, setelah sempat bertengkar, Lina pun dengan tegas mengakhiri hubungan mereka. Lina menyadari bahwa prinsipnya tentang kesucian seks dan pernikahan ternyata tidak sejalan dengan pandangan Bobby. Sekalipun sempat bersedih, Lina merasa bahwa tindakannya penting untuk melindungi dirinya sendiri dan mempertahankan ketaatannya pada Allah.

Ulangan 22:13-30 mencakup berbagai hukum yang berkaitan dengan etika seksual dalam masyarakat Israel pada zaman itu. Teks ini memberikan pedoman mengenai pernikahan dan kesucian. Pernikahan menjadi hal yang amat serius di hadapan Allah dan harus dihormati. Demikian pula hubungan seksual selalu memiliki tanggung jawab yang menyertainya, dan tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Di balik setiap hukum dan aturan, ada cara Allah untuk melindungi kehidupan umat-Nya. Melanggar etika seksual berpotensi untuk merusak kehidupan pribadi seseorang dan merusak tatanan masyarakat.

Youth, kita hidup di tengah lingkungan pergaulan yang semakin permisif terhadap perilaku seksual di luar pernikahan. Ingatlah bahwa Allah menghendaki kita untuk menghormati kesucian pernikahan dan hubungan seksual. Mari belajar untuk menghormati dan melindungi diri sendiri serta orang lain!

1. Apa tujuan dari etika seksual yang dinyatakan dalam bacaan kita hari ini?
2. Bagaimana caramu untuk menjaga kesucian seks dan pernikahan?

Pokok Doa: Para pemuda yang jatuh dalam perilaku seks bebas.