5
Nov

Dihambat Semakin Merambat

1 Tesalonika 1:6-7

…dalam penindasan yang berat kamu telah menerima firman itu dengan sukacita yang dikerjakan oleh Roh Kudus.

(1 Tesalonika 1:6)

 

 

 

 

“Saat dihambat terus merambat, saat dihadang harus tetap berkembang!” Kalimat penyemangat ini pernah disampaikan oleh T.B. Simatupang, seorang tokoh militer dan pahlawan nasional kemerdekaan Indonesia. Bersama dengan Jenderal Sudirman, ia melakukan perang gerilya melawan Belanda. Tantangan saat itu tentu tidak mudah. Persenjataan dan logistik seadanya serta perjalanan jauh dan berpindah terus-menerus harus ditempuh. Namun, dengan tekad kuat dan semangat membara, hambatan yang ada tidak menjadi halangan.

 

Semakin dibabat semakin merambat. Kalimat tersebut rasanya klop untuk disematkan kepada jemaat di Kota Tesalonika. Mereka tidak menyerah saat menghadapi berbagai penderitaan karena iman kepada Kristus. Karya keselamatan yang ditempuh Yesus dengan jalan derita, sengsara, mati dan bangkit, menjadi kekuatan untuk terus beriman. Kegigihan Rasul Paulus dalam memberitakan Injil juga menginspirasi ketangguhan iman mereka. Bahkan luar biasanya, aniaya yang diterima, tidak membuat mereka kehilangan kegembiraan. Sukacita meluap dalam hidup persekutuan, meski harus menghadapi persoalan. Ketabahan iman mereka menjadi teladan bagi jemaat lainnya. Paulus mencatat dalam suratnya, semua orang Kristen di daerah Makedonia dan Akhaya dikuatkan percayanya melalui ketangguhan iman jemaat Tesalonika.

 

Teens, remaja Kristen. Itulah salah satu identitas kita. Iman kepada Yesus Kristus adalah salah satu hal berharga yang melekat pada diri kita. Saat beriman kepada Tuhan, sangat mungkin kita berjumpa berbagai tantangan. Mari belajar dari teladan iman jemaat Tesalonika: mengubah hambatan menjadi kesempatan untuk mengabarkan cinta kasih dan kebaikan Tuhan. Kita diberkati beragam media. Melaluinya, mari sebarkan Injil ke seluruh dunia.

Multiple Ajax Calendar

November 2024
S M T W T F S
« Oct   Dec »
 12
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama