2 Korintus 5:20b – 6:10

… kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan menyia- nyiakan anugerah Allah yang telah kamu terima.

(2 Korintus 6:1)

 

 

 

 

Sebuah produk atau perusahaan biasanya membutuhkan sosok yang bisa meningkatkan kesadaran konsumen akan produk atau perusahaan mereka. Sosok tersebut dinamakan Brand Ambassador atau BA. Pada umumnya, brand ambassador berasal dari kalangan selebritas dan memiliki banyak pengikut di media sosial. Sebagai duta sebuah produk, brand ambassador akan dikaitkan dengan produk yang mereka promosikan.

 

Dalam suratnya kepada jemaat di Korintus, Rasul Paulus menekankan panggilan orang percaya sebagai “Duta Kristus” yang membawa pesan pengampunan dari Allah kepada dunia. Paulus juga menggambarkan tantangan dan pengorbanan yang menyertai panggilan ini, serta sukacita dan kekayaan spiritual yang diterima oleh mereka yang hidup setia dalam panggilan tersebut. Duta Kristus mengandung arti bahwa kita dipanggil untuk mewakili Kristus dan menyampaikan pesan kasih dan pengampunan dari Allah untuk dunia.

 

Youth, sebagai anak muda, kita adalah Duta Kristus. Allah memanggil kita dan memberikan identitas tersebut. Kita memiliki energi, semangat, dan potensi yang besar untuk menjadi Duta Kristus di lingkungan tempat tinggal kita, di kampus, di tempat kerja, maupun di komunitas. Menjadi duta berarti kita harus menunjukkan kasih Kristus melalui tindakan sehari-hari. Ini bisa berarti menunjukkan empati, membantu mereka yang membutuhkan, serta bersikap adil dan jujur dalam relasi kita dengan orang lain. Kita harus memberi pengaruh positif bagi orang- orang sehingga mereka dapat mengalami kasih Allah dan memuliakan Dia. Itulah yang disebut CA: Christ Ambassador.

 

 

 

1. Menurut Rasul Paulus, apa yang dapat kita sia-siakan dalam hidup?
2. Apa yang kamu butuhkan untuk dapat menjadi Duta Kristus yang memberi pengaruh bagi sekitar?

 

 

Pokok Doa: Bersedia menjadi Duta Kristus.