2 Petrus 3:8-13

Namun, hari Tuhan akan tiba seperti pencuri….

(2 Petrus 3:10a)

Bagaimana jika kamu tahu kapan kamu akan meninggal? Sebuah film berjudul In Time (2011) menceritakan bagaimana setiap orang memiliki tulisan di tangan mereka. Tulisan tersebut berisi informasi tentang berapa lama waktu yang mereka miliki untuk hidup. Semakin banyak waktu yang dimiliki, semakin lama mereka dapat hidup. Sebaliknya, semakin sedikit waktu yang tersisa, berarti mereka semakin  dekat  dengan  kematian. Meski demikian, film tersebut adalah cerita fiksi. Pada kenyataannya, tak ada seorang pun yang mengetahui kapan akhir kehidupannya.

Demikian pula yang dikatakan oleh Rasul Petrus kepada jemaat Kristen mengenai Hari Tuhan. Hari Tuhan merupakan hari ketika kehidupan akan berakhir, seperti yang tertulis dalam Kitab Suci. Lalu, kapan itu semua akan terjadi? Rasul Petrus menjelaskan bahwa tidak ada seorang pun yang tahu. Ia menggambarkan datangnya Hari Tuhan seperti pencuri—tanpa tanda khusus dan tanpa petunjuk yang pasti. Meski demikian, bacaan ini bukan bertujuan untuk menakut- nakuti kita yang masih hidup. Justru, pesan Petrus bagi orang Kristen pada waktu itu, serta bagi kita kini, adalah ajakan untuk senantiasa hidup benar di hadapan Tuhan. Dengan demikian, kapan pun Hari Tuhan terjadi, kita siap menyambutnya karena telah menjalani hidup dengan benar.

Youth, kita tak tahu kapan akan meninggal atau kapan Hari Tuhan akan terjadi. Tugas kita bukanlah mencari tahu kapan, di mana, atau bagaimana itu terjadi. Tugas kita adalah senantiasa berjaga-jaga dengan hidup bersekutu, bersaksi, dan melayani Tuhan sampai akhir hidup kita.

1. Bagaimana suasana Hari Tuhan dalam bacaan kita?
2. Apa yang membuat kita terlena untuk tidak berjaga-jaga akan datangnya kematian dan Hari Tuhan?

Pokok Doa: Kesetiaan untuk hidup benar sampai akhir.