26
Jan

Kecanduan Menyontek

Roma 6:1-14

Sebab itu, hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.

(Roma 6:12)

 

 

 

Beberapa waktu lalu, sekelompok remaja bercerita kepada saya bahwa mereka dihukum ramai-ramai oleh guru mereka karena seisi kelas ketahuan menyontek. Kejadian ini dilaporkan oleh seorang siswa yang tidak setuju akan tindakan menyontek massal itu. Sehingga, guru mereka memutar kembali rekaman peristiwa yang terdapat di CCTV. Orang yang menyontek biasanya kecanduan, sekali menyontek, akan terus menyontek. Padahal, mereka mengetahui bahwa menyontek adalah tindakan yang salah dan tidak bertanggung jawab. Karena itu, untuk berhenti dari kecanduan menyontek diperlukan komitmen dan pertobatan yang total.

 

Rasul Paulus dalam Roma 6:1-14 mengingatkan bahwa orang yang sudah menjadi murid Tuhan Yesus, harus berkomitmen untuk melawan dosa. Sebab, kematian Kristus adalah kematian terhadap dosa, satu kali untuk selamanya. Dengan demikian, kita harus hidup baru di dalam Kristus dan jangan menyerahkan anggota-anggota tubuh kita kepada dosa. Kristus telah menang melawan dosa karena itu sebagai anak-anak Tuhan, kita tidak boleh lagi menuruti keinginan dosa yang jahat itu. Sebaliknya, kita harus menyerahkan diri kita kepada Allah untuk dipakai melakukan kehendak Allah.

 

Teens, fenomena menyontek memang merupakan fenomena yang sudah ada sejak dahulu kala. Bahkan, ada meme yang mengatakan bahwa nilai orang yang menyontek terkadang lebih tinggi ketimbang orang yang jujur. Padahal, menyontek menunjukkan sikap yang tidak bertanggung jawab dari seorang pelajar. Ingat, tanggung jawab pelajar adalah belajar dengan jujur, dan bukan mendapatkan nilai setinggi-tingginya dengan menyontek. Yuk kita stop menyontek! Selain itu, beranilah melaporkan orang yang menyontek kepada gurumu, sebagai bagian dari komitmen dan tanggung jawabmu untuk dipakai Alllah dalam menyatakan kebenaran.

 

Multiple Ajax Calendar

January 2024
S M T W T F S
« Dec   Feb »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama