Bacaan: Mazmur 127

… sebab kepada yang dicintai-Nya TUHAN memberi pada waktu tidur.

(Mazmur 127:2)

“Sekarang kami ini mantab, Bu,” ujar Pak Charles saat menghadiri persekutuan senior. “Apa itu mantab?” tanya Pak Didi dengan cepat. “Mantab itu singkatan, makan tabungan. Tapi entah sampai kapan tabungan itu masih cukup untuk kami makan,” jawab Pak Charles. Sejak muda, hampir semua dari kita bekerja keras untuk mengupayakan kehidupan yang layak dan sejahtera bagi keluarga. Tanpa kita sadari, sering kali muncul pikiran bahwa ketersediaan apa yang kita butuhkan adalah hasil dari upaya dan kerja keras kita semata. Namun, seiring bertambahnya usia, kita tersadar bahwa kemampuan kita terbatas, seperti yang dirasakan oleh Pak Charles.

Pemazmur mengingatkan kita bahwa hidup sepenuhnya berada dalam pemeliharaan TUHAN. Kehidupan diberikan bahkan ketika kita tidak mampu berbuat apa-apa atau menolong diri sendiri, yaitu saat tertidur. Tuhan adalah Allah yang memberi makan, mencukupi kebutuhan, dan menganugerahkan hidup itu sendiri.

Sahabat Senior, hari ini kita diajak untuk menyadari jaminan pemeliharaan Tuhan yang tak berkesudahan bagi kita yang dikasihi- Nya. Mari kita bersyukur atas kebaikan Tuhan itu. Mari belajar percaya bahwa kita akan hidup cukup, karena yang memelihara kita adalah Allah yang Mahakaya dan memiliki langit serta bumi.

DOA:

Kami bersyukur kepada Allah yang menjamin hidup kami. Kami percaya akan pemeliharaan-Mu kepada kami dan seluruh keturunan kami. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.