
MENGHORMATI SEMUA ORANG
Bacaan: Filipi 2:25-30

Jadi, sambutlah dia dalam Tuhan dengan segala sukacita dan hormatilah orang-orang seperti dia.
(Filipi 2:29)
Pada suatu malam saat hujan badai, seorang lelaki tua dan istrinya memasuki sebuah lobi hotel kecil di Philadelphia untuk menginap. Namun, karena di kota itu sedang berlangsung tiga acara besar, seluruh kamar sudah penuh. Seorang pelayan datang dan berkata, “Saya tidak mungkin membiarkan Anda berdua keluar kehujanan pada pukul satu dini hari. Mungkin Anda bersedia tidur di ruangan saya. Tidak terlalu bagus, tetapi cukup nyaman untuk malam ini.” Dua tahun kemudian, pelayan itu menerima surat dari lelaki tua tersebut, memintanya mengelola hotel miliknya di New York. Lelaki tua itu adalah William Waldorf Astor, yang terkesan oleh keramahan George Boldt.
Sahabat Senior, Rasul Paulus menasihati jemaat di Filipi untuk menerima Epafroditus dengan sukacita. Penerimaan terhadap Epafroditus ini adalah bentuk penghormatan terhadap pekerjaan Tuhan. Epafroditus bukan saja kawan sekerja Paulus, melainkan utusan yang memberikan segenap hidupnya untuk melayani umat Tuhan.
Sebagai orang percaya, Tuhan pun ingin kita saling menerima dengan sukacita dan saling menghormati. Tuhan ingin kita memperlakukan semua orang dengan kasih, ketulusan, dan hormat. Tuhan mengutus orang percaya untuk saling memperlengkapi. Tidak ada orang yang sempurna karena itu sambutlah setiap orang dalam Tuhan dengan sukacita dan hormat.
DOA:
Bapa yang penuh kasih, ajar kami untuk menerima orang lain dengan sukacita dan hormat sebagaimana Engkau menerima kami dengan sukacita. Ampunilah jika selama ini kami keliru. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama