Bacaan: Mazmur 98

Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, Bersukarialah, bersorak-sorai dan bermazmurlah!

(Mzm. 98:4)

Pernahkah Sahabat Senior menikmati keindahan matahari yang terbenam dan tenggelam? Menikmati keindahan matahari yang terbit menimbulkan rasa kagum di hati. Setelah malam berlalu, terbitlah cahaya matahari yang indah. Mengakhiri hari, terbenamlah matahari dengan cahaya yang indah pula. Memang keindahan ini bergantung pada kondisi cuaca. Namun entah cuaca sedang cerah atau mendung, keajaiban alam seperti ini sangat luar biasa. Decak kagum dan rasa syukur luar biasa lahir sebagai bentuk pujian kepada Tuhan. Keajaiban alam menceritakan tentang karya Tuhan yang sungguh patut dipuji. Keajaiban alam membuat kita mengalami karya Tuhan yang luar biasa.

Inilah yang disaksikan sebagai pujian pemazmur dari bacaan kita hari ini. Pujian yang datang karena ucapan syukur atas karya Allah, disaksikan seluruh bumi. Pemazmur mengajak seluruh bumi bersorak atas kemuliaan Tuhan yang nyata. Bukan hanya bersorak namun juga bersukaria. Sebuah luapan kegembiraan yang besar. Seperti luapan air yang melimpah dengan sukacita. Seluruh bumi pun diajak bersama untuk bermazmur. Mendendangkan lantunan puja dan puji atas keagungan Tuhan yang nyata. Marilah kita bersama seluruh isi dunia ini ikut memuji Tuhan yang sungguh ajaib dalam karya-Nya. Ia sungguh nyata dan berkarya dalam hidup kita. Mari pujilah Dia hai seluruh bumi. Karena Tuhan patut terima seluruh pujian dari hati kita!

DOA:

Ya Allah yang Mahaagung. Sungguh kami patut memuja nama-Mu. Engkau sungguh layak kami puji. Karya-Mu dalam dunia ini begitu nyata. Kami hendak selalu memuja-Mu dalam pujian dan mazmur kami. Amin.