ANTI SIA-SIA
1 Korintus 15:12-20
Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan,
maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.
(1Kor. 15:14)
Berita yang viral di media sosial sangat mungkin dianggap sebagai kebenaran oleh warganet yang membacanya. Pada masa kampanye pemilihan legislatif dan pemilihan presiden di 2018 dan 2019 yang lalu, kita mendapati sejumlah hoax (berita bohong) yang viral. Ironisnya, meskipun sudah jelas berita itu adalah bohong, tidak sedikit warga masyarakat yang percaya akan isinya. Hoax memang dibuat dengan tujuan mendapatkan keuntungan, seperti naiknya popularitas tokoh politik tertentu. Atau sebaliknya, menggerus popularitas lawan politik. Hoax bukan kebenaran, maka tidak layak untuk dipercayai.
Kebangkitan Yesus adalah peristiwa nyata. Tidak ada keuntungan bagi para rasul untuk memberitakan kebangkitan Yesus, jika ternyata hal itu adalah berita bohong. Lebih lanjut, Paulus mengatakan, “… kami ternyata berdusta terhadap Allah,” jika Yesus tidak bangkit. Karena Yesus benar-benar bangkit, maka para rasul begitu gigih untuk memberitakannya kepada orang banyak. Kebangkitan Yesus disebut yang sulung. Itu berarti orang-orang mati lainnya akan turut dibangkitkan. Dengan begitu, hidup yang kita jalani tidaklah sia-sia, sebab ada kehidupan dalam kekekalan setelah kematian yang dialami oleh orang percaya.
Youth, peristiwa kebangkitan Yesus telah diberitakan selama hampir 20 abad. Kebangkitan Yesus disaksikan oleh sejumlah saksi mata dan mereka membagikan (menyaksikan) pengalamannya kepada orang banyak. Kebangkitan Yesus bukanlah ilusi dari para murid. Oleh karena itu, iman kepada Yesus yang bangkit bukanlah hal yang sia-sia, sebab ia berakar pada sebuah fakta sejarah.
- Mengapa kepercayaan kita menjadi sia-sia jika Yesus tidak dibangkitkan?
- Apa upayamu untuk meneguhkan iman kepada Yesus?
Pokok Doa: Keteguhan iman akan Yesus yang bangkit.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama