
TIDAK KHAWATIR
Bacaan: Lukas 21:34-22:6

“Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan dibebani oleh pesta pora, kemabukan, dan kekhawatiran hidup ….”
(Lukas 21:34)
Dalam cerita mitologi Yunani, Raja Acrisius dari Argos menerima ramalan bahwa cucunya, yaitu putra dari putrinya Danaë, suatu hari akan membunuhnya. Raja Acrisius takut dengan ramalan ini. Ia takut kehilangan nyawa dan khawatir akan kehilangan kekuasaannya kelak. Ia pun mengurung putrinya itu di sebuah ruangan yang dibangun di bawah pelataran istananya agar dia tertutup dari orang lain selama sisa hidupnya. Hal ini untuk mencegah putrinya memiliki anak.
Sahabat Senior, kekhawatiran akan hal tertentu dapat membuat kita melakukan hal-hal di luar akal sehat. Namun, di sisi lain, kekhawatiran juga bukan sesuatu yang bisa dengan mudah kita singkirkan dari pikiran kita. Sahabat Senior, Tuhan Yesus mengingatkan murid-murid pada waktu itu agar tidak khawatir atau dibebani oleh perkara sehari- hari karena saatnya akan segera tiba; kesudahan segala sesuatu sudah dekat dan Anak Manusia akan datang. Dengan perspektif kedatangan Tuhan kembali, bisa jadi banyak hal yang tadinya kita anggap penting dan membuat khawatir, kini berubah sebaliknya.
Sahabat Senior, pemikiran akan hari Tuhan yang akan datang, mengajak kita untuk kembali merenungkan apa sesungguhnya yang perlu menjadi prioritas dalam hidup kita saat ini; apa yang seharusnya kita kejar dan apa yang seharusnya kita tinggalkan. Dengan demikian, kita bisa lebih merasa damai tanpa perlu khawatir akan banyak hal.
DOA:
Tuhan, tolonglah kami untuk melepaskan diri dari kekhawatiran hidup yang sia-sia. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama