14
May

PEMERINTAHAN ORANG-ORANG KUDUS

Daniel 7:27

“Maka pemerintahan … akan diberikan kepada orang-orang kudus, umat Yang Mahatinggi: pemerintahan mereka adalah pemerintahan yang kekal, dan segala kekuasaan akan mengabdi dan patuh kepada mereka.”

(Dan. 7:27)

 

 

“Mata ganti mata dan seluruh dunia akan menjadi buta.” Demikian kata Gandhi. Apabila kekejaman terus-menerus dibalas dengan kekejaman pada akhirnya tidak akan ada yang tersisa. Daniel 7 menceritakan tentang mimpi serta penglihatan Daniel mengenai apa yang terjadi pada masa itu dan masa yang akan datang. Empat binatang menakutkan yang ia lihat dalam mimpinya adalah empat kerajaan besar yang secara bergantian menguasai bangsa Yahudi yaitu Babel, Persia, Yunani, dan Roma. Dari empat kerajaan tersebut, yang paling kejam adalah yang terakhir. Kerajaan ini menganiaya orang-orang kudus dan menentang perkataan Yang Mahatinggi (Dan. 7:25).

 

Namun pada akhirnya, kerajaan ini ditaklukkan juga oleh orang-orang kudus. Setelah zaman rasul-rasul, kekaisaran Roma memang menjadikan agama Kristen sebagai agama yang dianut secara menyeluruh. Namun, ini belum menjadi akhir yang baik kecuali jika umat Allah dari zaman ke zaman terus berkomitmen untuk “memerintah dunia” dengan sikap-sikap yang memuliakan Allah.

 

Pertanyaan penting bagi kita saat ini adalah masihkah kita menjalankan “pemerintahan sebagai orang-orang kudus” dalam keseharian kita? Ataukah kita justru mencemari dunia dengan kekerasan dan kekejaman selayaknya bangsa-bangsa pada masa dulu? Hanya orang-orang kuduslah yang diberi kuasa oleh Allah dalam memerintah dunia. Bersediakah kita senantiasa menjaga kekudusan kita?

 

 

REFLEKSI:

Orang-orang kudus perlu memberi pengaruh dan teladan bagi dunia ini dengan sikap hidup yang memuliakan Allah.

 

Mzm. 148; Dan. 7:27; Why. 11:16-19

Multiple Ajax Calendar

May 2022
S M T W T F S
« Apr   Jun »
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama