Ulangan 16:1-17

“Ingatlah akan bulan Abib dan rayakanlah Paskah bagi TUHAN,

Allahmu … membawa engkau keluar dari Mesir pada waktu malam.”

(Ulangan 16:1)

Black forest, tiramisu, cheesecake, hamburger, dorayaki dan croissant. Wah, udah kebayang ya betapa lezat dan nikmatnya kue-kue itu! Rupanya masih ada satu kue terlezat di dunia, asalnya dari Indonesia tercinta, yakni lapis legit. Kue hasil adaptasi warisan kolonial Belanda dengan budaya Indonesia, terutama dalam penggunaan rempah-rempah yang menghasilkan aroma dan cita rasa spektakuler! Nikmat tiada tara.

Berbeda dengan kenikmatan itu, orang Israel justru diperintahkan untuk memakan roti penderitaan pada hari raya utama, bahkan selama 7 hari nonstop. Biasanya, pada perayaan hari besar, kita akan berpesta dan memakan makanan lezat serta nikmat. Tetapi, roti penderitaan dan ritual hari-hari raya Israel rupanya dirancang oleh Tuhan dengan sebuah filosofi. Orang Israel keluar dari Mesir dalam konteks perbudakan dan mereka pergi dengan tergesa-gesa. Namun dalam ketergesaan itu, Israel menyaksikan pertolongan Tuhan yang ajaib di tengah ketidakberdayaan mereka. Masakan di saat tergesa dan terdesak, mereka masih sempat menyiapkan aneka rupa hidangan yang “berlapis-lapis” nikmat dan legit? Justru, hewan sembelihan yang dimasak seadanya, juga roti tidak beragi, menjadi penanda bahwa mereka adalah kaum yang lemah. Tetapi, mereka tetap diajak memuji dan bersukacita, sebab pembebasan itu sungguh nyata! Tanpa makanan-makanan lezat, Israel ‘tidak bergantung’ pada kenikmatan dunia, namun diajak fokus melihat kepada karya Tuhan dan kasih kepada sesamanya. Peristiwa keluaran itu dirayakan sebagai hari raya Paskah, hari raya Tujuh Minggu dan hari raya Pondok Daun.

Teens, tiga hari raya itu punya satu tujuan; mengingatkan identitas Israel sebagai umat Tuhan. Hari ini memang kamu tidak perlu memakan roti penderitaan, roti tidak beragi. Kristus telah menanggung penderitaan, menggantikannya dengan “kasih yang manis dan berlapis-lapis” bagai lapis legit. Bagikanlah “Kue Kasih” itu, sajikan selagi hangat!