Jika seorang saudara … tidak mempunyai pakaian …

dan seorang dari antara kamu berkata: “… kenakanlah kain panas …!”,

tetapi ia tidak memberikan kepadanya … apakah gunanya itu?

(Yak. 2:15-16)

Eugene Michael Lang adalah seorang pebisnis Amerika yang sangat sukses. Selain itu, ia juga seorang filantropis pendidikan yang luar biasa. Ingatan tentang dirinya yang sangat berkesan adalah saat ia memberikan pidato perpisahan kelulusan siswa pada 1981. Awalnya, ia ingin mengatakan bahwa ia telah bekerja keras, mungkin mereka akan sesukses dirinya. Namun kemudian, hal itu menurutnya tidak relevan setelah ia melihat sebagian besar para murid dan orangtua yang hadir di situ adalah kalangan miskin. Karena itu, ia memutuskan mengganti pidatonya dengan mengatakan bahwa ia berjanji memberikan beasiswa kepada mereka semua untuk melanjutkan pendidikan mereka.

Sobat Lansia, sekadar nasihat untuk memotivasi orang lain melakukan suatu perubahan hidup yang lebih baik bisa jadi tidak terlalu banyak membantu. Kita perlu melakukannya dengan tindakan atau kehadiran diri kita sendiri. Tuhan sudah memberi terlalu banyak kepada kita. Karena itu, sudah sepatutnyalah kita juga menyalurkan berkat itu bagi orang lain. Lagi pula, seperti kata Yakobus: iman yang tidak disertai perbuatan pada hakikatnya adalah mati.

DOA:

Tuhan, jadikanlah kami saluran berkat-Mu bukan hanya

lewat ucapan, melainkan juga tindakan kami. Amin.