20
Mar

Reaktif versus Responsif

Bilangan 21:4-9

Setelah mereka berangkat dari  gunung Hor, berjalan ke arah Laut Teberau untuk mengelilingi tanah Edom, maka bangsa itu tidak dapat lagi menahan hati di tengah jalan.
(Bilangan 21:4)

 

 

 

Ada konsep yang menarik dalam sebuah iklan snack-bar dengan tagline : “Lo rese kalo laper”. Secara konsisten, iklan itu menampilkan berbagai bentuk perubahan sikap seseorang pada saat mereka lapar. Ada yang galak, tidak bisa fokus, menjadi mirip orang lain, atau bahkan menjadi seperti hewan buas. Kesimpulan dari iklan tersebut adalah kondisi lapar bisa membuat seseorang tidak menjadi dirinya sendiri.

 

Kondisi lapar juga pernah dialami oleh bangsa Israel saat mereka berjalan melintasi padang gurun menuju tanah perjanjian. Bangsa ini bersungut-sungut kepada Musa dan kepada Allah. Mereka protes dan menganggap Musa membawa mereka keluar dari Mesir untuk membunuh mereka. Mereka juga membandingkan kondisi mereka pada saat di padang gurun dengan kondisi di Mesir. Mereka menganggap kondisi di Mesir lebih baik daripada saat mereka berjalan di padang gurun. Padahal, pemeliharaan Allah dalam berbagai bentuk tak henti-hentinya terjadi atas mereka. Sungut-sungut Israel ini membuat Allah murka sehingga Allah menghukum mereka melalui ular tedung. Akhirnya, Israel menyesali perbuatan mereka dan Allah pun memulihkan keadaan mereka.

 

Teens, bangsa Israel menunjukkan sebuah sikap reaktif. Situasi dan kondisi eksternal membuat mereka tidak mampu berpikir panjang. Lelah, stres, dan lapar membuat mereka tidak bisa melihat kebaikan Allah yang selama ini hadir buat mereka. Akhirnya, mereka bersungut-sungut dan membuat Allah murka. Kondisi seperti ini juga bisa kamu alami, lo ! Hari ini kamu diingatkan untuk bersikap responsif, bukan reaktif. Sikap reaktif dikendalikan oleh keadaan. Sikap responsif justru sebaliknya. Sikap responsif mengarahkanmu memberi respons yang tepat atas suatu kondisi. Amati dahulu keadaannya, kemudian berikanlah respons yang tepat.

Multiple Ajax Calendar

March 2023
S M T W T F S
« Feb   Apr »
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama