21
May

Rukun

Mazmur 133

Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
(Mazmur 133:1)

 

 

 

Pengurus Komisi Remaja di gereja X tampak rukun. Mereka nyaris tidak pernah berkonflik satu sama lain. Namun, kondisi sebenarnya ternyata tidak seindah yang kelihatan dari luar. Di luar forumforum rapat pengurus diam-diam mereka saling membicarakan satu sama lain karena ketidakpuasan dan prasangka-prasangka tertentu. Kondisi ini sangat menarik untuk direnungkan. Bagaimana bisa satu komunitas yang tampak rukun dan tidak pernah berkonflik sekaligus menjadi komunitas yang sangat dingin dan rapuh?

 

Mazmur 133 mengungkapkan tentang betapa pentingnya kerukunan dan kekeluargaan dalam kehidupan bersama sebagai umat Allah, “Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!” (ay. 1). Indahnya kerukunan itu bahkan digambarkan dengan minyak di atas kepala Harun yang mendatangkan berkat dan embun Gunung Hermon yang mendatangkan kesegaran yang baru (ay. 2-3). Pertanyaannya, apa sih definisi “rukun” di sini? Apa tolok ukur sebuah “kerukunan” menurut sang pemazmur? Dalam bahasa Ibrani, kata “rukun” adalah ya-had yang berarti unity atau “kesatuan”. Nah, sekarang menjadi lebih jelas bagi kita, ya! Kata “rukun” di sini ternyata tidak sekadar berarti tidak ada konflik, tetapi juga situasi ketika terjadi kesatuan di tengah berbagai macam perbedaan yang ada. Kesatuan yang dimaksud di sini tentu bukanlah penyeragaman, melainkan dialog dan interaksi yang membangun kesehatian untuk mencapai satu tujuan bersama.

 

Rasul Paulus pernah berkata, “Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus” (Flp. 2:5). Teens , kerukunan bukanlah sekadar situasi tanpa konflik. Kerukunan yang sejati terjadi ketika dalam kehidupan bersama terjadi dialog dan “ketersalingan” yang bersifat membangun.

Multiple Ajax Calendar

May 2023
S M T W T F S
« Apr   Jun »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama