HIDUP DENGAN RUKUN
Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya,
apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
(Mazmur 133:1)
“Kak Kiki… tolongin Tito, dong!” pinta Tito. “Tolongin apa, Tito?” tanya Kiki. “Tito lupa semboyan negara kita, Indonesia,” kata Tito kepada Kiki. “Sini, Kakak kasih tahu. Semboyan Indonesia adalah Bhinneka Tunggal Ika. Artinya, berbeda-beda tetapi tetap satu. Semboyan itu mengingatkan kita untuk selalu hidup rukun,” jawab Kiki kepada Tito.
Adik-adik, apakah kalian juga hidup dengan rukun bersama kakak, adik, atau teman? Mari kita baca Mazmur 133! Penulis Kitab Mazmur mengingatkan kita supaya hidup dengan rukun. Hidup yang rukun adalah hidup yang baik dan indah. Pertama, seperti minyak yang meleleh ke janggut. Artinya, kerukunan membuat Tuhan senang. Kedua, kerukunan seperti embun yang melambangkan kesejukan. Artinya, jika kita hidup rukun, Tuhan akan memberkati kita.
Adik-adik, mari kita selalu menjaga kerukunan. Kita mau hidup dengan rukun bersama kakak, adik atau teman-teman yang Tuhan berikan kepada kita. Tuhan pasti senang melihat kita hidup rukun.
Doa: Bapa di Surga, tolong aku untuk selalu hidup dengan rukun bersama orang di sekitarku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama