
TUGU PERINGATAN

Keesokan harinya pagi-pagi Yakub mengambil batu
yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikan itu menjadi tugu
dan menuang minyak ke atasnya.
(Kejadian 28:18)
“Anak-anak, Tugu Monas atau Monumen Nasional yang terletak di ibu kota negara Indonesia, yaitu Jakarta, didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia dalam meraih kemerdekaan,” kata Pak Andi ketika mengajar Sejarah di kelas Didi.
Adik-adik, Yakub pernah mendirikan tugu untuk mengenang peristiwa yang dialaminya. Mari kita baca Kejadian 28:10-22! Dalam perjalanannya ke rumah Laban, Yakub harus beristirahat pada malam hari. Suatu malam, ia tidur dan bermimpi bertemu dengan Tuhan. Tuhan berjanji akan menyertai Yakub, memberkatinya dan keturunannya. Keesokan paginya, Yakub mendirikan tugu untuk mengenang peristiwa itu. Ia lalu melanjutkan perjalanan dengan senang.
Adik-adik, mari kita menjadi tugu bagi peringatan kebaikan Tuhan. Caranya, kita selalu melakukan perbuatan yang baik. Dengan begitu, setiap orang yang berjumpa dengan kita merasa senang dan tahu bahwa kita adalah anak-anak Tuhan.
Doa: Bapa di Surga, tolong aku agar selalu berbuat baik, sehingga perbuatan itu menjadi tugu peringatan kebaikan Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus aku memohon. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama