NAMA BAIK
Nama baik lebih berharga daripada kekayaan besar,
dikasihi orang lebih baik daripada perak dan emas.
(Ams. 22:1)
Pak Saleh menemukan bungkusan sampul cokelat tebal di kaki lima di depan sebuah bank yang ternyata berisi uang tunai sepuluh juta rupiah. Ia kemudian menyerahkannya kepada petugas sekuriti bank tersebut, siapa tahu yang kehilangan mencarinya. Seorang anak muda petugas kebersihan suatu kantor menyerahkan sebuah tas yang tertinggal di atas sebuah urinoir kepada satpam kantor. Tas itu berisi surat-surat penting dan sejumlah besar uang tunai milik seorang bapak yang pergi begitu saja selesai buang air kecil.
Mendengar kisah-kisah seperti di atas, terasa seperti air hujan segar yang turun di tengah musim kemarau panjang yang kering. Masyarakat sekarang semakin materialistis. Namun syukur, masih ada orang-orang sederhana yang percaya bahwa nama baik atau integritas menunjukkan kehormatan pribadi mereka. Bagi mereka, menjaga dan mempertahankan nama baik itu menjadi refleksi yang keluar dari diri mereka bahwa mereka adalah orang-orang yang sadar diciptakan menurut gambar dan rupa dari Sang Pencipta. Pada diri mereka ada nilai-nilai luhur dari Tuhan yang ditanamkan seperti kejujuran, menghormati hak milik orang lain, dan percaya bahwa Tuhan akan memelihara hidup mereka dengan setia.
DOA:
Tuhan, tolong kami agar kami tetap bisa menjaga nama baik
kami dan tidak menukarnya dengan harta atau kedudukan
yang fana. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama