Di Yope ada seorang murid perempuan

bernama Tabita—dalam bahasa Yunani Dorkas.

Perempuan itu banyak sekali berbuat baik dan memberi sedekah.

(Kis. 9:36)

Pada hari ini opa oma dari panti wreda “Kasih Karunia” mengadakan pasar murah bagi masyarakat. Mereka menjual pakaian, sembako, dan peralatan sekolah. Opa oma yang langsung melayani sebagai penjual. Mereka tampak semangat sekali melayani masyarakat. Malahan ada beberapa oma yang memberikan makanan kecil dan permen kepada anak-anak yang datang ke pasar murah. Kegiatan ini sudah dilakukan bertahun-tahun dan diminati oleh masyarakat.

Sobat Lansia, apa yang dilakukan oleh opa oma dari panti wreda “Kasih Karunia” telah menjadi berkat bagi masyarakat. Kehadiran mereka telah menolong masyarakat yang membutuhkan pakaian, sembako dan peralatan sekolah dengan harga murah. Hal senada telah dilakukan oleh Tabita. Ia seorang yang peduli dan banyak memberikan sedekah kepada yang memerlukan.

Sobat Lansia, bagaimana dengan kita? Maukah kita menjadi saluran berkat bagi banyak orang? Tentu tidak hanya terkait materi saja, namun ketika kita membagikan senyuman, menanyakan kabar sesama kita, mendoakan yang sakit, menangis bersama dengan teman yang sedang berduka, memberikan semangat kepada cucu-cucu yang sedang ujian, dan lain-lain, saat itulah kita menjadi berkat.

DOA:

Tuhan, jadikanlah aku saluran berkat bagi sekitarku. Amin.