Ibrani 7:23-28

Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan:

yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda,

yang terpisah dari orang-orang berdosa ….

(Ibrani 7:26)

Pemerintah dan DPR sedang melakukan fit and proper test untuk menetapkan siapa yang paling tepat menjabat sebagai pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada tahap awal, presiden membentuk panitia seleksi yang akan mengumumkan nama-nama calon untuk mendapatkan tanggapan dari masyarakat. Kamu bisa tebak calon seperti apa yang akan lolos? Seharusnya, calon yang lolos adalah calon yang jujur, lurus, berintegritas, tidak pernah terlibat dalam praktik korupsi. Namanya saja, Komisi Pemberantasan Korupsi.

Jika hendak menjadi pengantara manusia kepada Allah, mestinya sang pengantara juga menjalani fit and proper test, ya? Pribadi seperti apa yang akan lolos? Jelas, yang saleh, tanpa salah, tanpa noda. Adakah orang seperti itu di dunia ini? Meskipun dicari dari kutub utara sampai kutub selatan, atau di seantero dunia, pasti kita tidak akan menemukan orang yang memenuhi syarat. Mana ada orang yang tak berdosa? Sementara, orang yang berdosa tidak mungkin menjadi pengantara yang dapat membawa manusia kepada Allah. Manusia berdosa, sedangkan Allah kudus. Tidak dapat bersatu, bukan? Hanya Yesuslah yang memenuhi persyaratan. Yesus bukan hanya tanpa dosa sehingga dapat menjadi Pengantara antara manusia dengan Allah, Ia juga hidup selama-lamanya, dan maut tunduk kepada-Nya.

Teens, apa pendapatmu saat mengetahui kebenaran ini? Ingat, semua manusia berdosa, termasuk kamu. Betapapun hebatnya kamu, bahkan ketika semua orang mengagumimu, kamu tetap orang berdosa. Seorang pemimpin agama sekalipun adalah orang berdosa. Tak ada seorang pun yang layak datang kepada Allah, termasuk menaikkan doa permohonan kepada-Nya. Padahal kita sungguh menyadari, betapa runyam dan beratnya beban hidup kita tanpa pertolongan Tuhan. Nah, masih berani hidup tanpa Kristus?