AKU MENGASIHIMU
“Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu;
perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku.”
(Lukas 22:19)
Suatu sore, Didi asyik membaca buku yang baru dipinjamnya dari perpustakaan sekolah. Begitu asyiknya ia membaca, sehingga beberapa kali Mama memanggil, tak didengarnya. “Di!” hardik Mama. Didi menurunkan bukunya, sehingga ia dapat melihat Mama yang memanggilnya. Mama berdiri di depannya dengan tas sekolah di tangan, menatap kesal kepadanya. Didi baru ingat kalau sepulang sekolah, ia melempar tasnya begitu saja dan langsung duduk di kursi dengan buku bacaannya.
Adik-adik, Mama menegur Didi karena Mama peduli dan mengasihi Didi. Orang yang mengasihi tidak akan ragu menegur, ketika orang yang dikasihinya melakukan kesalahan. Bahkan, orang yang mengasihi akan memberikan nyawanya bagi orang yang ia kasihi. Yuk kita baca Lukas 22:14-23! Tuhan Yesus mengasihi murid-murid-Nya dan semua orang. Tubuh-Nya sendiri diserahkan bagi kita.
Adik-adik, tentu kita mengasihi papa dan mama, kakak atau adik, ibu guru dan teman-teman. Apakah kita juga rela melakukan yang terbaik buat mereka, seperti Kristus yang menyerahkan tubuh-Nya bagi kita?
Doa: Bapa di Surga, terima kasih karena Engkau mengasihiku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama