16
Mar

KEBIASAAN BERTENGKAR

Bilangan 20:1-13

Itulah mata air Meriba,

tempat orang Israel bertengkar dengan TUHAN ….

(Bil. 20:13)

 

 

 

Bertrand Russell, seorang ahli etika dan filsafat dari Inggris, pernah berkata, “War does not determine who is right, only who is left.” Russell benar bahwa perang tidak pernah menentukan siapa yang benar. Perang hanya akan membuktikan siapa yang tersisa. Dua pihak yang berperang sudah pasti sama-sama salah. Keduanya gagal menahan diri. Perang adalah kejahatan, sebab mengakibatkan kengerian, trauma, kerusakan, hingga kematian banyak orang.

 

 

Saat menuju Tanah Perjanjian, bangsa Israel banyak menemui kendala. Salah satunya adalah sulitnya mendapatkan air untuk diminum. Itulah yang terjadi di Kadesh. Orang Israel mengeluhkan sulitnya bertahan hidup tanpa air. Mereka menyerang rencana Musa dan Harun sebagai rencana kebinasaan. Bertengkar dengan Musa dan Harun berarti juga bertengkar dengan Tuhan, sebab keduanya bertindak atas nama Tuhan. Musa dan Harun lalu menghadap Tuhan. Tuhan berfirman agar mereka berbicara kepada salah satu bukit batu di sana. Bukit itu akan mengeluarkan air segar. Musa, yang sedang marah kepada bangsa itu, lepas kontrol. Bukannya berbicara, Musa malah memukul bukit batu itu dengan tongkat di tangannya. Tanpa sadar, Musa juga bertengkar dan bertindak tidak setia kepada Tuhan.

 

 

Youth, ada banyak masalah kita hadapi setiap hari. Masalah itu banyak menyangkut relasi kita dengan sesama. Dalam situasi itu, belajarlah menahan diri. Jangan mudah tersulut emosi. Jangan suka marah-marah atau menyalahkan orang lain. Jauhi kebiasaan bertengkar. Saat masalah timbul, tenangkan hati. Berdoalah. Minta hikmat Tuhan. Lalu, carilah solusi terbaik di dalam Tuhan.

 

 

  1. Bagaimana cara Musa menghadapi konflik dengan umat Israel?
  2. Bagaimana sikap Anda selama ini saat menghadapi tekanan-tekanan hidup?

 

 

Pokok Doa: Kekuatan dan pengendalian diri saat menghadapi persoalan hidup.

Multiple Ajax Calendar

March 2021
S M T W T F S
« Feb   Apr »
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:

Rp. 70.000,-/tahun

Rp. 8.000,-/eksemplar


Pembayaran melalui:

Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua

A/C No. 165 0000 558743

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama

Marketing


BCA Bidakara

A/C No. 450 558 9999

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama


Persembahan Kasih melalui:

BCA Bidakara

A/C No. 450 305 2990

a.n. Yayasan Komunikasi Bersama