JANGAN MALAS BELAJAR!
Oleh karena kemalasan runtuhlah atap,
dan oleh karena kelambanan tangan bocorlah rumah.
(Pengkhotbah 10:18)
“Bimo, tadi waktu ulang-an bahasa Inggris, kok kamu malah seperti menghitung kancing bajumu dan ngobrol sendiri?” tanya Kiki. “Hmm… sebenarnya aku melakukannya untuk menebak mana jawaban pilihan ganda yang benar. Semalam aku tidak belajar, aku bermain game!” jawab Bimo kepada Kiki dengan malu-malu.
Adik-adik, apakah kalian pernah seperti Bimo? Lebih memilih bermain game dibandingkan belajar dengan giat? Mari kita membaca Pengkhotbah 10:14-18! Dalam bacaan kita hari ini disebutkan tentang ciri-ciri orang bodoh, yaitu banyak bicara, melakukan hal-hal yang tidak berguna, tidak mengatur suatu rencana dengan baik, malas bergerak, dan lamban mengerjakan sesuatu. Kebodohan orang tersebut membuatnya menjadi celaka.
Adik-adik, anak Tuhan seharusnya adalah anak yang rajin. Mengatur segala sesuatu dengan baik, cekatan dan tidak malas-malasan dalam melakukan sesuatu. Ayo, kamu pasti bisa!
Doa: Bapa di Surga, aku mau belajar menjadi anak yang rajin dan merencanakan sesuatu dengan baik. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.
Pengganti ongkos cetak dan biaya pengiriman:
Rp. 70.000,-/tahun
Rp. 8.000,-/eksemplar
Pembayaran melalui:
Bank Mandiri - Jakarta, Kelapa Dua
A/C No. 165 0000 558743
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Marketing
BCA Bidakara
A/C No. 450 558 9999
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama
Persembahan Kasih melalui:
BCA Bidakara
A/C No. 450 305 2990
a.n. Yayasan Komunikasi Bersama